INFOBDL.COM - Kata Majemuk dan Kata Kias Dalam Bahasa Lampung. Pada dasarnya kata majemuk dan kata kias adalah penggabungan dua buah kata yang membentuk arti yang baru dari kata sebelumnya. Perbedaan pada kata majemuk dan kias adalah pada kata majemuk penggabungan dua buah kata akan membentuk kata dengan arti yang baru dan kata tersebut menunjuk pada arti yang sebenenarnya. Pembentukan kata majemuk bisa berupa penggabungan dari kata sifat dengan kata sifat (KB+ KB), kata benda dengan kata sifat (KB + KS), kata sifat dengan kata kerja (KS + KK), kata kerja dengan kata kerja (KK + KK).
Sedangkan pada kata kias, penggabungan dua buah kata tersebut memang membentuk arti kata baru, akan tetapi kata tersebut tidak memiliki arti kata yang sebenarnya atau mengandung kata kiasan. Kata kiasan juga sering disebut dengan makna ungkapan. Berikut ini adalah contoh kata majemuk dan kata kias yang telah diterapkan dalam Bahasa Lampung
Sedangkan pada kata kias, penggabungan dua buah kata tersebut memang membentuk arti kata baru, akan tetapi kata tersebut tidak memiliki arti kata yang sebenarnya atau mengandung kata kiasan. Kata kiasan juga sering disebut dengan makna ungkapan. Berikut ini adalah contoh kata majemuk dan kata kias yang telah diterapkan dalam Bahasa Lampung
Contoh Kata Majemuk dalam Bahasa Lampung
- Muli meghanai = bujang gadis (kata benda + kata benda)
- Mahhan balak = rumah besar, ulun tuha = orang tua ( kata benda + kata sifat)
- Bangik mengan = enak makan (kata sifat + kata kerja)
- Ulang uloh = pulang pergi ( kata kerja + kata kerja)
Contoh Kata Kias dalam Bahasa Lampung
- Keghas ulu (keras kepala) = tidak bisa diatur
- Tijang pungu (panjang tangan) = suka mencuri
- Kedol pudak ( tebal muka) = tidak tahu malu
- Balak hulu (besar kepala) = sombong
- Keghas hati (keras hati) = tidak bisa diatur