INFOBDL.COM---Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meninjau perbaikan ruas jalan Simpamg Randu - Seputih Surabaya, di Desa Rukti Basuki, Kecamatan Rumbia, Jumat (27/10/2023).
Ruas Jalan Simpang Randu - Seputih Surabaya merupakan salah satu ruas jalan yang menjadi prioritas perbaikan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Pusat.
Untuk penanganan ruas Simpang Randu - Seputih Surabaya, Pemerintah Provinsi Lampung telah menggelontorkan dana APBD tahun 2023 sejumlah Rp.50.1 milyar untuk perbaikan jalan sepanjang 7 m, dengan metode perbaikan menggunakan rigid beton dan fleksible atau aspal.
Sementara itu, Pemerintah Pusat melalui Inpres No.3 Tahun 2023, juga telah menganggarkan APBN sebesar Rp. 102.1 milyar untuk perbaikan jalan Simpang Randu - Seputih Surabaya dengan perbaikan sepanjang 13.96 Km.
Menurut Presiden Joko Widodo, kunjungan hari ini adalah untuk memastikan bahwa apa yang dilihatnya 5 bulan yang lalu, semuanya sudah berjalan, meski memang belum selesai 100%.
"Jadi di Provinsi Lampung ini diberikan 800 milyar anggaran dan dipakai untuk perbaikan 17 ruas jalan disini, dan ini juga karena Pak Gubernur Lampung ini rajin banget ngejar-ngejar, jadi dapetnya banyak, dan di Lapangan juga saya kira hasilnya bagus," ucap Presiden.
"Semuanya udah mulus, mulus bener-bener, kalau sekarang ini mulus bener, dan yang dipakai adalah rigid beton 30 cm ini akan awet entah sampe berapa puluh tahun," ujarnya.
"Dan ini supaya kita tahu, ini juga kerjasama Kementerian PU Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Lampung, karena anggaran dari APBD juga ada, saya kira kombinasi ini sangat baik," pungkas Joko Widodo.
Adapun menurut Gubernur Arinal saat meninjau ruas tersebut pada 10 Oktober 2023 lalu, perbaikan ruas jalan tersebut ditargetkan akan selesai pada bulan Desember tahun 2023. Gubernur berharap dengan selesainya perbaikan jalan tersebut dapat meningkatkan mobilitas masyarakat, menggerakan roda perekonomian, menopang ketahanan pangan nasional, dan menjadi pendukung kawasan budidaya udang Bratasena.
"Semoga jalannya bermanfaat untuk warga, tapi saya minta, agar jalannya bisa bertahan lama, tolong masyarakat turut menjaga, kalau ada kendaraan dengan muatan berlebih mohon ditegur atau lapor kepada yang berwenang, lebih baik angkutnya berkali-kali tapi jalannya tetap bagus," imbau Gubernur.